Anggota Dewan Patih Herman Hargai Program Rekrutmen dan Pelatihan Kerja Pemuda

1
Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara (Fraksi Partai Demokrat), Patih Herman AB.(Foto : SuaraDayak.com/Hendrik)

SUARADAYAK.COM, Muara Teweh – Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara (Fraksi Partai Demokrat), Patih Herman AB, mengapresiasi kepada Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM (Disnakertranskop UKM) dan sebuah perusahaan tambang atas inisiatif dan kolaborasi membuka peluang kerja bagi masyarakat lokal.

Menurut pria yang sering disapa Ating ini, melalui program Open Recruitment PAMA BTN Cluster, perusahaan dan Pemkab menunjukkan komitmen kuat menciptakan lapangan kerja inklusif, serta mendukung peningkatan kapasitas pemuda daerah.

Ia melanjutkan, program ini meliputi rekrutmen operator magang dan pelatihan mekanik magang, ditujukan khusus bagi generasi muda Barito Utara agar memiliki keterampilan dan daya saing di dunia kerja, seperti sektor industri dan pertambangan.

“Saya sangat mengapresiasi langkah konkret yang dilakukan oleh Dinas Nakertranskop UKM Barito Utara bersama PT Pamapersada Nusantara. Ini adalah bentuk nyata dari kepedulian terhadap generasi muda kita, agar mereka bisa mendapatkan peluang kerja yang layak dan berkelanjutan,” kata dia lagi, Senin (14/4/2025).

Pria yang terpilih di Dapil I ini, menekankan pentingnya keberlanjutan program seperti ini, serta perlu pengawasan dan evaluasi, agar pelaksanaan di lapangan benar-benar membawa manfaat bagi masyarakat lokal.

Rekomendasi Berita  Anggota DPRD Barito Utara Dukung Bentuk Satgas Penanganan Ormas Bermasalah

Ia juga mendorong lebih banyak perusahaan yang beroperasi di wilayah Barito Utara ikut serta dalam upaya serupa. Hal tersebut untuk membuka peluang kerja dan mengurangi pengangguran di daerah ini.

“Pemkab bersama legislatif siap mendukung segala bentuk program pelatihan dan pemberdayaan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” sebut dia.

Program ini, kata pria yang duduk di Komisi I itu, diharapkan mampu menciptakan tenaga kerja terampil dan mengurangi angka pengangguran, sekaligus menjadi contoh sinergi positif antara Pemkab dan sektor swasta dalam membangun daerah.(Hendrik)