
SuaraDayak.com, MUARA TEWEH – Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara (Partai Hanura/Fraksi Aspirasi Rakyat), Rosi Wahyuni, meminta Pemkab lebih memprioritaskan pembangunan infrastruktur di wilayah perdesaan.
Rosi menyatakan, pembangunan infrastruktur perdesaan yang harus diperhatikan meliputi akses jalan dan jembatan, jaringan listrik, serta sarana air bersih.
“Kita lihat masih banyak desa di Barito Utara yang belum memiliki infrastruktur yang layak dan memadai, sehingga hal ini perlu menjadi perhatian serius bagi Pemkab, ” kata Rosi, Kamis (27/2/2025).
Politikus Hanura ini menambahkan, kondisi jalan di sejumlah desa mengalami kerusakan yang cukup parah, yang berdampak pada aktivitas masyarakat setempat.
Padahal sebagian besar penduduk desa berprofesi sebagai petani, sehingga jalan-jalan tersebut menjadi akses utama mereka menuju lahan pertanian.
Ketika jalan dalam kondisi rusak, mobilitas mereka menjadi terhambat dan mengganggu aktivitas pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian utama.
Rosi menekankan pentingnya perhatian pemerintah dalam menangani permasalahan ini agar masyarakat dapat beraktivitas dengan lebih lancar.
Meskipun setiap desa mendapatkan Anggaran Dana Desa (ADD), dana tersebut belum cukup untuk memenuhi seluruh kebutuhan infrastruktur, terutama dalam hal perbaikan jalan.
Hal ini disebabkan oleh alokasi ADD yang juga harus digunakan untuk sektor lain yang tidak kalah penting bagi pembangunan desa.
Ia memgharapkan, Pemkab Barito Utara dapat memberikan dukungan penuh meningkatkan kualitas infrastruktur perdesaan, khususnya jalan dan jembatan.
Sebab, adanya perhatian yang lebih serius dari pemerintah, pembangunan dapat berjalan secara maksimal, dan manfaatnya bisa segera dirasakan oleh masyarakat.
Dalam berbagai kunjungan ke desa-desa, Rosi mengaku sering menerima aspirasi dari warga yang mengeluhkan minimnya infrastruktur yang layak.
“Pemerintah perlu mengambil langkah nyata dalam mendukung perkembangan desa agar masyarakat dapat menikmati fasilitas yang lebih baik dan mendorong kemajuan diberbagai sektor,” tukas dia.(Hendrik SA)