SUARA DAYAK.COM, Muara Teweh – Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Shalahuddin menginstruksikan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setempat segera melakukan Survei Investigasi Desain (SID) sebagai langkah awal penyusunan rencana penanganan banjir secara teknis dan berkelanjutan, Rabu (5/11/2025).
“Kita perlu tahu akar masalahnya melalui kajian teknis, sehingga solusi yang diterapkan benar-benar efektif. Saya minta Dinas PUPR segera melakukan langkah-langkah awal penanganan agar permasalahan banjir tidak terus berulang setiap musim hujan,” kata Shalahuddin di Muara Teweh.
Shalahuddin bersama Wakil Bupati Felix SY. Tingan, Sekretaris Daerah Muhlis, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) usai meninjau lokasi banjir di kawasan Km 38 Desa Sei Rahayu I, Kecamatan Teweh Tengah, Selasa (4/11/2025).
Ia menekankan, penting langkah cepat dan terukur dari seluruh jajaran agar penanganan banjir tak hanya bersifat sementara, tapi mampu memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten, Barito Utara, Muhammad Iman Topik, mengatakan, pihaknya telah menyiapkan langkah strategis mendukung upaya penanganan banjir.
Salah satu melalui pengadaan ekskavator amphibi yang akan digunakan untuk mempercepat proses normalisasi sungai serta memperlancar aliran air di titik-titik rawan banjir.
Langkah ini, ujar dia, menjadi bagian dari komitmen Bupati Barito Utara dan program 100 hari kerja dalam mewujudkan infrastruktur yang tangguh serta penanganan lintas sektor terhadap bencana.
“Kami ingin memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat tetap terjaga,” pungkas dia.(Rohman)
