Suaradayak.com, Puruk Cahu – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Murung Raya, Dina Maulidah, menegaskan bahwa keterlibatan publik merupakan elemen penting dalam mendorong keberhasilan program-program yang diusung melalui Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA). Hal itu ia sampaikan menanggapi penguatan peran Forum PUSPA di tingkat daerah yang kini semakin strategis dalam mendukung agenda pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, serta pembangunan sosial berbasis komunitas.
Menurut Dina, Forum PUSPA bukan hanya wadah koordinasi, tetapi juga ruang kolaborasi yang melibatkan berbagai unsur masyarakat, seperti organisasi perempuan, lembaga masyarakat, akademisi, media, hingga sektor swasta. Kolaborasi lintas sektor inilah yang diyakini dapat mempercepat terwujudnya lingkungan yang aman, inklusif, serta mendukung kualitas hidup keluarga di Murung Raya.
“Keterlibatan publik adalah kunci. Program-program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak akan berhasil jika masyarakat turut terlibat dan merasa memiliki. Forum PUSPA menjadi jembatan penting untuk memperkuat kolaborasi tersebut,” ujar Dina, Senin (1/12/2025)
Ia menambahkan, keberadaan Forum PUSPA di Murung Raya diharapkan tidak hanya bergerak secara formal, tetapi mampu menghadirkan program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat—mulai dari edukasi kesehatan, pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak, peningkatan literasi digital, hingga pemberdayaan ekonomi berbasis keluarga.
Dina juga menekankan pentingnya dukungan pemerintah daerah dan DPRD dalam memastikan program PUSPA berjalan efektif. Menurutnya, kebijakan yang berpihak serta penganggaran yang responsif gender menjadi fondasi dalam memperkuat kerja-kerja forum tersebut.
“Kami di DPRD siap mendukung kebijakan yang relevan, terutama yang memberikan ruang lebih besar bagi masyarakat untuk terlibat. Pemberdayaan tidak bisa berjalan sendiri tanpa suara dan partisipasi publik,” tegasnya.
Dengan semangat kolaborasi itu, Dina berharap Forum PUSPA Murung Raya terus berkembang menjadi motor perubahan sosial yang mampu mendorong terciptanya perempuan yang berdaya, anak-anak yang terlindungi, serta keluarga yang semakin kuat dalam menghadapi tantangan zaman. (Man)










