Dua Bocah Perempuan Warga Tabalong Tewas Tenggelam Saat Bermain di Sawah

361
Ilustrasi (capture semarak.co)

Suaradayak.com, TANJUNG – Dua bocah perempuan warga Kabupaten Tabalong, Kalantan Srkatan, ditemukan tewas tenggelam saar bermain air di Persawahan, Kamis (4/1/2023) sore.

Kedua bocah tersebut berinisial AKA (8) dan SN (9) masih betstatus murid Sekolah Dasar (SD). Keduanya merupakan warga Desa Sei Pimping, Kecamatan Tanjung (seperti dikutip dari sekata.id).

Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian melalui PS Kasi Humas, Ipda Joko Sutrisno menjelaskan, kejadian berawal saat korban AKA meminta izin untuk bermain air di persawahan.

“Namun permintaan bocah tersebut tak diperbolehkan oleh ayah korban yang berinisial DR (36),” ujar Ipda Joko, Jumat (5/1/2023).

Tak berselang lama setelah ayah korban keluar rumah, AKA bersama bocah SN tetap pergi tanpa sepengetahuan orang tuanya ke persawahan yang berjarak 700 meter.

Sekitar 1,5 jam kemudian, ayah AKA yang sudah pulang mencari keberadaan anaknya, namun tidak ada.

Ayah korban pun mencari ke sekitar area persawahan. Sesampainya di sana, DR melihat sandal anaknya dan menceburkan diri ke dalam air diperkirakan sedalam 2 meter.

Rekomendasi Berita  Jenasah Korban Tenggelam di Sungai Setalar Ditemukan

“Dan kedua korban ditemukan sudah berada di dasar air,” ungkap Joko.

Ayah korban sempat melakukan pertolongan pertama kepada korban dan kemudian membawa kedua korban ke rumah bidan desa setempat dibantu warga sekitar.

Usai dibawa ke rumah bidan, kedua korban sempat pula dilarikan ke RSUD H Badaruddin Kasim, tetapi saat dalam perjalanan kedua korban meninggal dunia.

Berdasarkan hasil pantauan, debit air di area persawahan mengalami kenaikan, karena adanya kiriman luapan air Sungai Uwie setelah terjadi curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir.

Pihak keluarga tak bersedia jika mayat kedua bocah diotopsi dan menerima kejadian yang dialami korban, karena kecelakaan atau musibah. Pihak keluarga pun bersedia membuat surat pernyataan.