Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Murung Raya Digelar di Dua Kelurahan

6
Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng Nuryakin, membuka Gerakan Pasar Murah (GPM) di Kelurahan Muara Laung I, Murung Raya, Minggu (22/9/2024).(Dok Diskominfo Kalteng)

Suaradayak.com, PURUK CAHU – Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalteng menggelar Gerakan Pasar Murah (GPM) di Kabupaten Murung Raya, bertempat di Kelurahan Muara Laung I Kecamatan Laung Tuhup Kab. Murung Raya, Minggu (22/9/2024).

GPM dibuka oleh Sekretaris Daerah Prov. Kalteng Nuryakin.
Turut hadir, Ketua DWP Kalteng Anita Nuryakin, Plt. Kepala Dinas Hanpang Kalteng A. Elfiansyah, Kepala Dinas Hanpang Murung Raya, Sarampang, camat Laung Tuhup, lurah Muara Laung I, dan tokoh masyarakat Laung Tuhup.

Sekretaris Daerah Kalteng Nuryakin, menyampaikan untuk pelaksanaan GPM atau pasar penyeimbang, merupakan kegiatan Pemerintah Provinsi sebagai tindak lanjut instruksi Gubernur Kalteng Sugianto Sabran melalui Dinas Ketahanan Pangan Kalteng.

Untuk itu, tidak boleh lengah dengan harga pangan di pasar dengan melaksanakan kegiatan GPM sebagai stabilisasi pasokan dan harga pangan.

Menurut Nuryakin, pada setiap minggu dilaksanakan rapat koordinasi Pengendalian Inflasi secara virtual yang dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri.

“Sebagai tindaklanjut Instruksi Gubenur disepakati pelaksanaan GPMv21 dan 22 September di Murung Raya. Kegiatan ini sebagai bukti nyata Pemprov hadir untuk membantu daya beli masyarakat memenuhi kebutuhan sembako juga untuk mencegah kenaikan harga di pasar,” papar Nuryakin.

Rekomendasi Berita  Satpol PP Barito Utara Pulangkan Geng Punk ke Daerah Asal, Tiga Orang Ber-KTP Jawa Timur

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Murung Raya Sarampang, mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Kalteng atas terlaksananya GPM selama dua hari di Murung Raya, dimulai pada Sabtu (21/9/2024) di Kelurahan Beriwit Kota Puruk Cahu.

“Masyarakat Murung Raya sangat terbantu dengan pelaksanaan GPM harga subsidi dari Pemprov. Tentunya sembako yang dijual dengan harga jauh lebih murah dari harga di pasar,” tukasnya.

Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kalteng A. Elfiansyah mengatakan, GPM dilaksanakan bertujuan untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan, sekaligus membantu dan melindungi daya beli dan keterjangkauan harga pangan di masyarakat.

Elfiansyah menambahkan, tujuh Komoditas yang dijual pada GPM dengan subsidi antara lain; beras premium Karau Rp6.000/kg, beras premium Pulen Rp4.000/kg, bawang merah Rp5.000/kg, bawang putih Rp5.000/kg, gula pasir Rp2.000/kg, minyak goreng kemasan Rp2.000/ltr, telur ayam ras Rp10.000/tray/tabak.(Rohman)