Jalan Nasional di Kalteng Rusak Parah, Ini Kata Anggota DPRD Barito Utara

1
Ketua Komisi III (Fraksi Karya Indonesia Raya/Gerindra) DPRD Kabupaten Barito Utara, Tajeri.(Suara Dayak.Com/Rohman)

SUARA DAYAK.COM, Muara Teweh – Ketua Komisi III (Fraksi Karya Indonesia Raya/Gerindra) DPRD Kabupaten Barito Utara, Tajeri, menyatakan prihatin melihat fakta kerusakan parah jalan nasional di wilayah Kalimantan Tengah.

Politikus Gerindra ini menyatakan, kerusakan jakan nasional terjadi sejak lama, tetapi terkesan dibiarkan, sehingga membahayakan para pemakai jalan dan mengganggu atus distribusi barang dan jasa.

“Kita semua prihatin karena jalan rusak menghambat kemajuan ekonomi daerah. Kita ketuk hati nurani anggota DPR-RI asal Kalteng untuk memperjuangkan kepentingan daerahnya, ” kata dia di Muara Teweh, Selasa (18/11/2025).

Tajeri mencontohkan, kerusakan jalan terlihat jelas pada ruas jalan nasional Muara Teweh-Puruk Cahu (Kabupaten Murung Raya), Muara Teweh-Tamiang Layang (Kabupaten Barito Timur), dan Muara Teweh-Buntok (Kabupaten Barito Selatan)-Palangka Raya.

Kondisi tiga ruas jalan nasional rusak dan sempit, sehingga mengganggu kelancaran diamstribusi barang dan transportasi secara umum.

Kondisi jalan nasional di Kalteng sangat kontras dibandingkan keadaan jalan nasional di Kalimantan Selatan dan Kalimanyan Timur. Di dua daerah ini jalan lebar dan mulus.

Rekomendasi Berita  PBMH Ditpolairud Polda Kalteng Bantu Tingkatkan Kualitas SDM Daerah Pesisir

“Muncul kekhwatiran, jangan sampai ada korban kecelakaan, baru berpikit dan sibuk memperbaiki jalan rusak. Kita berharap anggota DPR-RI segera menyuarakan hal ini, ” tandas dia.(Hendrik SA)