
SuaraDayak.com, MUARA TEWEH – Setelah memasuki hari kelima, jenazah Muhammad Rafi’e (20), pemuda yang tenggelam di Sungai Barito ditemukan di DAS Barito Tumbang Inu dekat Jetty Bima, Desa Bintang Ninggi II, Kecamatan Teweh Selatan, Barito Utara, Jumat (25/5/2025) sekitar pukul 14.30 WIB.
Kepala Desa Bintang Ninggi II,
Taufikurrahman, menjelaskan jasad korban ditemukan pertama kali oleh nelayan bernama Tari yang kebetulan sedang mencari Saluang.
Jarak penemuan mayat dari lokasi awal korban tenggelam sekitar 50 Km. Titik korban tenggelam di RT 10 Kelurahan Jingah, sekitar 250 Meter dari Jembatan KH Hasan Basri (Jembatan Barito).
“Posisi mayat ditemukan dalam keadaan tengkurap. Korban memakai celana pendek. Mayat dievakuasi ke Muara Teweh dengan mobil ambulan Desa Bintang Ninggi II, ” kata Taufikurrahman.
Berdasarkan keterangan ayah korban di depan ruang jenazah RSUD Muara Teweh, mayat akan segera dibawa untuk dimakamkan di Barabai, Kalsel, kampung halaman korban. “Saya sudah ikhlas menerima takdir anak saya, ” kata ayah korban.
Rafi’e hilang dan dinyatakan tenggelam di Sungai Barito sejak Senin (21/4/2025) sore. Sehari-hari korban bekerja di bengkel.(Rohman)