Ketua PKS Barito Utara Minta Semua Pihak Jaga Kerukunan-Kondusivitas Daerah

48
Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Barito Utara, Mudzakkir Fahmi.(Dok PKS Barito Utara)

SuaraDayak.com, MUARA TEWEH – Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Barito Utara, Kalteng, Mudzakkir Fahmi, meminta semua pihak tetap menjaga kerukunan dan kondusivitas di bumi Iya Mulik Bengkang Turan, pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Ia mengharapkan, sengketa Pilkada Barito Utara berujung pemungutan suara ulang (PSU) di TPS 1 Kelurahan Melayu, Teweh Tengah dan TPS 4 Desa Malawaken, Teweh Baru, dapat berjalan lancar, aman, dan kondusif.

Fahmi mengemukakan pandangannya, berkaitan dengan penetapan PSU di dua TPS tersebut, usai setelah MK membacakan keputusan sengketa Pilkada Barito Utara.

“Seperti kita ketahui bersama, terkait keputusan hasil sengketa Pilkada Barito Utara di MK, salah satu amar putusannya yakni melakukan PSU di TPS 1 Melayu dan TPS 4 Malawaken,” kata Fahmi di Muara Teweh, Senin (24/2/2025).

Ia pun mengimbau kepada semua pihak untuk menjalankan keputusan dari MK tersebut dengan tetap tenang, serta menahan diri agar tidak melakukan tindakan atau mengeluarkan pernyataan yang dapat merusak persatuan dan kerukunan sesama masyarakat Bariti Utara.

Rekomendasi Berita  KPU Barito Utara Siapkan Honor Buat Linmas Rp700 Ribu Per Orang

Fahmi kembali mengharapkan, masyarakat Barito Utara yang menginginkan perubahan sesuai dengan pilihan hati nuraninya, jangan terbujuk rayu dengan iming-iming uang karena masik kategori pidana pemilu.

“Pilkada hanya sebuah proses regenerasi kepemimpinan. Kita perlu memperhatikan agar proses ini berjalan lancar dan demokratis sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, sehingga kita memiliki pemimpin yang berhasil membawa perubahan ke arah lebih baik bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Barito Utara,”jelas Fahmi.

Ia meminta warga Kelurahan Melayu, khususnya yang memiliki hak suara di TPS 1 dan warga Desa Malawaken di TPS 4,hadir dan memberikan suara, sesuai dengan hak suara yang dijamin oleh UU.

“Kita berharap bersama semoga PSU di dua TPS tersebut nantinya berjalan aman, damai, dan berjalan secara demokratis,” sebut dia.(Rohman)