Komisi I Soroti Masalah Klasik Sektor Pendidikan dan Kesehatan di Barito Utara

3
Wakil Ketua Komisi I DPRD Barito Utara/Fraksi PDI Perjuangan, Sunario.(Suaradayak.com/Hendrik SA)

Suaradayak.com, MUARA TEWEH – Wakil Ketua Komisi I, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara, Sunario, mengatakan komisinya terus menyorot masalah klasik di sektor pendidikan dan kesehatan di daerah ini.

“Setiap tahun, kita menemukan masalah kekurangan tenaga guru, kesenjangan pendidikan antara kota dan desa terpencil, kekurangan tenaga medis, dan pelayanan kesehatan yang belum merata, ” kata Sunario kepada Suaradayak.com, Selasa (30/4/2024).

Sunario mengatakan, Pemkab Barito Utara harus sungguh-sungguh memperhatikan masalah dibidang pendidikan dan kesehatan, karena keduanya merupakan sektor prioritas.

Pada bidang kesehatan, sambung Sunario, juga muncul masalah kekurangan tenaga dokter spesialis dan dokter umum di Puskesmas, kekurangan alkes, dan penerapan standar pelayanan.

Sedangkan di sektor pendidikan, pemerintah diminta segera membenahi masalah kualitas guru, kedidiplinan guru, serta sarana prasarana pendidikan belum lengkap dan belum sesuai dengan standar pendidikan nasional.

“Saya menyarankan penyempurnaan dimulai dari tahap perencanaan, karena . tidak boleh asal-asalan. Setelah pelaksanaan lakukan evaluasi menyeluruh, sehingga kita tahu persis mana yang kurang. Sektor pendidikan dan kesehatan harus diperhatikan secara cermat, ” tukas politikus PDI Perjuangan yang kerap disapa Amang Inar ini.(Hendrik SA)