Koperasi Merah Putih ; Barito Utara Capai Target 100 Persen Miliki 96 Kopdes dan Kopkel

26
Pemkab Barito Utara menghadiri secara virtual peluncuran 80.081 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, Senin (21/7/2025).(Foto : SuaraDayak.com/tangkapan layar)

SUARADAYAK.COM, Muara Teweh – Pemkab Barito Utara menghadiri secara virtual peluncuran 80.081 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes/Kopkel Merah Putih) oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, Senin (21/7/2025).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Pj Bupati Barito Utara Indra Gunawan, Sekda Muhlis, unsur Forkopimda Pimpinan Daerah (FKPD), para kepala OPD, camat, kades, lurah se-Barito Utara dan para ketua Koperasi Merah Putih.

Peluncuran Koperasi Merah Putih merupakan bagian dari Asta Cita ke-6 Presiden Prabowo, yakni menggerakkan ekonomi lokal demi pengentasan kemiskinan dari tingkat desa.

Program ini menjadi bagian penting dari trisula pengentasan kemiskinan, bersama dua program lainnya, cek kesehatan gratis dan sekolah rakyat.

Indra Gunawan mengatakan, peluncuran program nasional ini diyakini mampu memberikan dampak nyata bagi percepatan pembangunan ekonomi berbasis desa dan kelurahan.

“Kami menyambut baik peluncuran Kopdes Merah Putih. ini sebagai langkah strategis untuk memperkuat kemandirian ekonomi desa. Ini bukan hanya program seremonial, tetapi hadir sebagai solusi nyata memberdayakan masyarakat dari bawah, dari desa,”kata dia.

Rekomendasi Berita  Pemkab dan DPRD Urus Perda APBD Barito Utara ke Depdagri, Tiga Bulan Ditunggu, Belum Ada Rekomendasi Gubernur Kalteng

Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi (Disnakertranskop) dan UKM Kabupaten Barito Utara M. Mastur, mengatakan, pihaknya bersama para pemangku kepentingan lain telah menyelesaikan fasilitasi pembentuan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dengan jumlah koperasi yang didirikan dan disahkan hingga 28 Juni 2025 sebanyak 96 unit koperasi. “Ini mencapai target 100 persen, ” ucap dia.

Terdiri dari 87 koperasi desa dan sembilan koperasi kelurahan yang tersebar di 93 desa, 10 kelurahan, sembilan kecamatan.
Adapun ketua Koperasi MP dipillih dari hasil musyawarah desa khusus (musdesus).
“Ini mencapai target 100 persen, ” ucap dia.

Sesuai dengan persyaratan ada beberapa penggabungan koperasi desa (kopdes) dan koperasi kelurahan (kopkel) Merah Putih (MP) .

Antara lain
(1) Kopkel MP bersama Montallat I Tumpung Laung I.
(2) Kopdes MP bersama Paring Lahung Rubei.
(3) Kopdes MP bersama Jangkang Baru Jangkang Lama Nihan Hulu.
(4) Kopdes MP bersama Tanjung Harapan Lawarang Linon Besi I.
(5) Kopdes MP bersama Sangkorang Siwau.

Sedangkan di 83 desa dan delapan kelurahan, koperasi berdiri atas nama desa atau kelurahan itu sendiri, tanpa digabung.

Rekomendasi Berita  Pemkab Barut Bersama PHBI Gelar Tabligh Akbar Bersama UAS

Peluncuran Koperasi Merah Putih menjadi titik tolak lahirnya arah baru pembangunan ekonomi nasional yang lebih inklusif dan egaliter.

Program ini mengajak seluruh elemen bangsa untuk kembali meneguhkan makna kedaulatan ekonomi dari akar rumput. Dari desa, koperasi tumbuh menjadi penggerak ekonomi rakyat yang tangguh, berdaya saing, dan adil.

Kabupaten Barito Utara patut bersyukur karena menjadi bagian penting dalam capaian bersejarah ini, dengan telah terfasilitasinya badan hukum pembentukan 96 koperasi desa/kelurahan, atau 100% dari target daerah.

“Ini membuktikan Barito Utara turut menggelorakan semangat berkoperasi dari pelosok Kalteng menuju Indonesia yang mandiri, adil, dan sejahtera,” tandas Mastur.(Rohman)