Suaradayak.com, MUARA TEWEH – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Barito Utara melaksanakan Training of Trainer (ToT) bagi 45 orang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan 309 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kabupaten Barito Utara, 3-6 November 2024.
Ketua KPU Kabupaten Barito Utara, Siska Dewi Lestari, membuka ToT fasilitator bimbingan teknis PPK dan PPS di Muara Teweh, Minggu (3/11/2024) sore.
ToT gelombang pertama diadakan bagi PPK dan PPS dari tiga kecamatan, yakni Gunung Purei, Teweh Timur, dan Montallat. Peserta PPK 15 orang dan PPP 99 orang.
Ketua KPU Siska mengatakan, pelaksanaan ToT dan Bimtek ini berdasarkan surat ketua KPU RI No. 2440/PLB.02.2-SD/14/2024.
Gelombang I, dilaksanakan tanggal 3 November 2024 sampai dengan 4 November 2024, dengan peserta PPK dan PPS Kecamatan Gunung Purei, Teweh Timur dan Kecamatan Montallat.
Gelombang kedua dilaksanakan pada tanggal 4 November 2024 sampai dengan 5 November 2024 dengan para peserta PPK dan PPS dari Kecamatan Gunung Timang, Lahei, dan Lahei Barat.
Gelombang ketiga yang dilaksanakan 5 November 2024 sampai dengan 6 November 2024, pesertanya PPK dan PPS Kecamatan Teweh Baru, Teweh Selatan, Teweh Tengah.
Menuruy Siska, peserta yang diundang dalam kegiatan ini terdiri atas PPK sebanyak lima orang dan PPS sebanyak tiga orang. Biaya bantuan transportasi, uang harian dan Hotel atau penginapan
ditanggung oleh KPU Kabupaten Barito Utara, yang dibebankan pada anggaran hibah Pilkada tahun 2024.
Siska Dewi Lestari menambahkan bahwa tujuan PPK dan PPS yang diundang untuk mengingatkan kembali kepada PPK dan PPS bahwa KPU Barito Utara, perlu memastikan kesiapannya dalam menghadapi pemungutan suara.
Siska mengingatkan pilkada tinggal 24 hari lagi, tidak punya waktu lama lagi untuk berleha- leha. “Sebentar lagi pada 7 November kawan- kawan PPS akan memiliki KPPS, tapi bukan berarti tambah santai, tapi justru ada beban yang harus ditanggung kawan-kawan PPS yang harus disampaikan kepada KPPS,”tukas Siska.
Adapun tugas KPPS setelah dilantik harus memberikan sosialisasi kepada para pemilih di TPSnya, agar diingatkan untuk memilih pada hari pemungutan suara.
Kemudian, tugas KPPS sebelum pemungutan suara, harus melakukan rapat dulu untuk berbagi tugas dan menentukan siapa yang jadi KPPS 1 hingga KPPS 7.(Rohman)