Suaradayak.com, MUARA TEWEH – Pemasangan jaringan listrik desa, program percepatan interkoneksi di Kecamatan Lahei Barat, Kabupaten Barito Utara, memasuki babak akhir. PLN mulai menancapkan tiang listrik di Desa Karamuan, Minggu (21/7/2024).
Berdasarkan data yang dirilis Pemkab Barito Utara, awal Juni 2024, realisasi penyaluran listrik desa melalui program percepatan interkoneksi listrik di wilayah Kabupaten Barito Utara, sampai tahun ini mencapai 91,35 persen.
Camat Lahei Barat, Adi Suwarman, dikonfirmasi Rabu siang, mengatakan untuk listrik PLN, sementara ini hanya Desa Karamuan yang belum.
“Alhamdulillah tahun ini Desa Karamuan akan dibangun jaringan Listrik. Jadi seluruh Desa di Kecamatan Lahei Barat sekarang sudah terkoneksi jaringan listrik,” kata Adi kepada Suaradayak.com.
Adi menambahkan, saat ini di Desa Karamuan sedang berlangsung proses pemasangan tiang listrik. Sebanyak 60 tiang dipasang di desa tersebut.
Proses pemasangan tiang listrik tersebut juga diunggah camat Lahei Barat di akun Facebooknya, Rabu.
“Semoga tahapan pembangunan jaringan listrik ke Desa Karamuan bisa berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang diharapkan. Dan para pekerja selalu diberikan kesehatan, ” begitu komen Adi di laman FB.
Selain Desa Karamuan, jaringan listrik desa sudah terkoneksi di 10 desa, yakni Desa Benao Hulu, Benao Hilir, Jangkang Lama, Jangkang Baru, Luwe Hulu, Luwe Hilir, Nihan Hilir, Nihan Hulu, Papar Punjung, dan Teluk Malewai.
Data Disdukcapil Barito Utara 2022 menunjukkan jumlah penduduk Kecamatan Lahei Barat 3.695 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 11.900 jiwa.
Kecamatan Lahei Barat dibentuk berdasarkan Perda Kabupaten Barito Utara nomor 4/2012. Lahei Barat merupakan pemekaran dari Kecamatan Lahei.
Posisi geografis Kecamatan Lahei Barat di sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Murung Raya, di sebelah timur dan selatan berbatasan dengan Kecamatan Lahei, dan sebelah barat betbatasan dengan Kecamatan Teweh Tengah dan Kabupaten Murung Raya.(Rohman)
