
SUARA DAYAK.COM, Muara Teweh – Pemkab Barito Utara, mengadakan rapat tim percepatan pembangunan kawasan strategis Muara Teweh Baru.
“Penting percepatan penyusunan grand desain kawasan strategis Muara Teweh Baru yang membentang dari Bandara Muhammad Sidik hingga ujung Jembatan Hasan Basri,” kata Bupati Barito Utara Shalahuddin memimpin rapat di Muara Teweh, Rabu (17/12/2025).
Kegiatan ini membahas sejumlah rencana besar yang akan menjadi tonggak pengembangan kawasan strategis Muara Teweh Baru, di antaranya rencana pelebaran jalan dari ujung Jembatan KH. Hasan Basri, Jalan Koyem, Simpang Politeknik Muara Teweh, Kelurahan Jingah hingga Simpang Bandara H.Muhammad Sidik menjadi dua jalur dengan enam lajur.
Di samping itu, Pemkab Barito Utara juga merencanakan pembangunan dua bundaran besar sebagai ikon baru Muara Teweh Baru, masing-masing berlokasi di Simpang Bandara HM Sidik dan Simpang Polimat, serta pembangunan pintu gerbang selamat datang Kota Muara Teweh.
“Kita siapkan segera grand desain kawasan strategis Muara Teweh Baru. Kawasan ini akan menjadi wajah baru Barito Utara,” lanjut dia.
Ia mengatakan, wajah baru Barito Utara ini dengan dua bundaran besar sebagai ikon, jalan dua jalur enam lajur, perkantoran Pemda terpadu, serta pengembangan kawasan wisata pinggir sungai dari bekas Camp Wayang hingga ujung Jembatan Barito.
“Saya minta seluruh perangkat daerah bersinergi dan bergerak cepat agar perencanaan tersebut dapat segera diwujudkan secara bertahap dan terintegrasi,” tandas dia.(Rohman)









