Pemkot Bontang Bangun Empat Jembatan Beton, Habiskan Dana Rp20 Miliar

41
Jembatan di Atletik 3, Kelurahan Api-Api, Kota Bontang akan diganti dengan konstruksi beton senilai Rp3.000.000.000 tahun ini.(Capture/KlikKaltim.Com)

Suaradayak.com, BONTANG – Pemerintah Kota Bontang, Kalimantan Timur, segera membangun jembatan di empat titik tahun 2024. Proyek tersebut menelan dana Rp20.000.000.000.

Proyek empat jembatan ini ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPRK Bontang, Anwar Nurddin mengatakan, pembangunan empat jembatan itu sesuai dengan usulan dan perencanaan.

Menurut Anwar, Pemkot Bontang menganggarkan dana Rp20.000.000.000. Pembangunan jembatan meliputi ini Jembatan Balai Benih Ikan Pantai (BBIP) di Kelurahan Tanjung Laut Indah dengan anggaran Rp11.000.000.000.

Sedangkan tiga jembatan lainnya masing-masing senilai Rp3.000.000.000 mencakup Jembatan di Atletik 3, Kelurahan Api-Api, Jembatan di Kelurahan Kanaan, dan Jembatan di depan SMP Negeri 7.

Proyek empat jembatan tersebut akan menggunakan konstruksi beton menggantikan konstruksi kayu, karena pertimbangan jika menggunakan kayu, kaki-kaki di bawah akan menghambat aliran dan air, sehingga sampah tersangkut.

“Nanti (jembatan) bisa dilintasi mobil. Tapi tidak dengan jumlah muatan yang berat. Tahun ini kita bangun,” kata Anwar seerti dikutip dari Klik Kaltim.

Rekomendasi Berita  Ruas Tol Bakal Bertambah di Kalimantan, PUPR segera Bangun Jalan Tol Pertama di Kalimantan Barat

Khusus Jembatan BPIP Tanjung Laut Indah, lebar bentangan sepanjang 28 meter. “Di sana bentangannya paling besar. Anggaran juga cukup besar,” sambungnya.

Sementara desain jembatan SMP Negeri 7 akan sedikit melengkung, karena menyesuaikan antara jalan penghubung dan beton jembatan nantinya.

Dinas PUPRK Bontang m mengharapkan semua program yang sudah dialokasikan anggaran, bisa selesai tepat waktu.

Dinas PUPRK Bontang segera melaksanakan lelang. “Kita akan kejar tayang untuk pelaksanaan fisiknya. Semoga sesuai harapan,” harap Anwar.