
SUARA DAYAK.COM, Sampit – Personel Ditpolairud Polda Kalteng, melaksanakan patroli untuk mejaga kamtibmas, sekaligus memeriksa alat keselamatan kapal fery penyeberangan tradisional di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kamis (25/12/2025).
Taksi penyeberangan air menjadi pilihan utama masyarakat bantaran sungai, khusus wilayah perairan Kalimantan Tengah, masyarakat masih menggunakan transportasi air karena akses jalan darat seperti jembatan tak ada menjelang natal dan tahun baru, sehingga arus mudik penyeberangan mengalami pelonjakan penumpang.
Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan kelengkapan alat keselamatan dan kapasitas penumpang yang ada di atas kapal sesuai sertifikat yang dipersyaratkan dan jumlah pelampung yang memadai guna antisipasi bila mana terjadi insiden kecelakaan.
Direktur Polairud Polda Kalteng, Kombes (Pol) Dony Eka Putra, mengatakan, agar para pemilik kapal fery memprioritaskan keselamatan para penumpang dengan menyediakan alat keselamatan sesuai dengan kapasitas penumpang serta tidak berlebihan muatan.
Komandan KP XVIII-2006 Aipda Choirul Mahfud, menambahkan, faktor yang sering menjadi kecelakaan diatas air adalah muatan yang berlebihan, semua harus sesuai peraturan karena keselamatan menjadi prioritas Utama dan tak bisa ditawar.(Rohman/KP26-Humas Ditpolairud Polda Kalteng)









