SuaraDayak.com, MUARA TEWEH – Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Perwakilan Kalimantan Sulawesi, Wisnu Wardhana, mengatakan Medco Energi Bangkanai Ltd terus mengelola sumber daya gas di Barito Utara.
Berkaitan dengan hal tersebut, pihaknya memerlukan dukungan dan kerjasama dengan media massa. “Lokasi sekitar 30 km dari sini. Di lokasi terdapat sumber daya gas yang potensinya begitu besar, saat ini sedang diupayakan untuk dilakukan semacam komersialisasi,” sebut Wisnu Wardhana saat media gathering Medco Energi Bangkanai Ltd bersama SKK Migas bersama PWI Barito Utara di Muara Teweh, Selasa (31/10/2023).
Menurut Wisnu, guna memanfaatkan potensi tersebut, pihaknya membutuhkan dukungan dan dorongan dari semua pemangku kepentingan.
“Sebagaimana disampaikan Asisten Sekda Barito Utara Bidang Perekonomian dan Pembangunan, tugas utama menciptakan situasi yang kondusif, sehingga para investor bisa masuk dan mengembangkan areal di Barito Utara, ” lanjut dia.
Wisnu juga mengatakan dengan tersedianya energi berupa gas alam, pemerintah daerah bisa meningkatkan investasi dan menggerakkan industri disekitar perusahaan, sehingga semua akan bermuara kepada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Barito Utara.
Oenting bagi semua pihak, kata dia, untuk mengetahui bahwa investasi hulu migas ini merupakan investasi yang berkelanjutan. Investasi ini tidak hanya lima atau 10 tahun ke depan, sehingga perlu tercipta sinergi dankomunikasi dengan para pemangku kepentingan termasuk media di Barito Utara.
“Teman-teman media merupakan mitra kami yang ikut berperan memberikan informasi yang berimbang kepada masyarakat sekitar tentang hulu migas. Forum ini tepat bagi kita semua, untuk sama-sama sharing dan saat ini ada narasumber yang berkompeten dibidangnya. Dan akan memberikan informasi tentang bagaimana hulu migas saat ini,” kata Wisnu.
Wisnu mengharapkan melalui forum ini dapat memberikan manfaat dan pengetahuan yang seragam terkait dengan pengelolaan industri hulu migas. Apalagi untuk tahun 2024 mendatang akan dihadapkan pada situasi politik.
“Tentu energi akan menjadi salah satu isu-isu atau topik yang cukup hangat dan kami senantiasa ingin menjaga diskusi-diskusi diranah publik itu tidak berbantah-bantah. Untuk itu kami ingin meminta teman-teman dari Medco untuk senantiasa bekerjasama dengan para media untuk kemudian memberikan pemahaman atau meluruskan hal hal yang belum diketahui,” sebuahnya.
Sehingga lanjut Wisnu pada saat diskusi-diskusi terkait dengan isu energi, media bisa menyampaikannya dengan lebih jelas kepada masyarakat. Media massa berperan penting menyampaikan informasi yang akurat dan terpercaya kepada masyarakat. Oleh karena itu, Medco Energi Bangkanai Ltd bersama SKK Migas menyelenggarakan media gathering dan media visit.
Peran media sangat diperlukan untuk memberikan pemahaman yang tepat tentang industri hulu migas pada masyarakat, terutama di era media sosial, dimana kegiatan korporasi perlu disampaikan dengan transparan dan akurat.
“Di sinilah dukungan rekan-rekan pers sangat penting untuk kelancaran operasional perusahaan,” kata VP Relations & Security Medco E&P, Arif Rinaldi.
Menurut Arif Rinaldi, Medco Energi Bangkanai dan SKK Migas berharap agar kemitraan dengan media massa terus berlanjut. “Kami berharap dukungan dari rekan-rekan media semua untuk kelancaran operasi Medco Energi Bangkanai agar dapat memenuhi kebutuhan energi nasional,” ujar Arif.
Medco Energi Bangkanai memiliki posisi strategis sebagai produsen gas bagi bahan baku Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Bangkanai milik PLN. Medco Energi Bangkanai menjadi satu satunya industri hulu migas produsen gas di wilayah Kalimantan Tengah yang telah mengembangkan dan mengoperasikan Fasilitas Pemrosesan Gas Karendan (KGPF) sejak 2016.
Disamping kegiatan operasi hulu migas, perusahaan Medco Energi Bangkanai selalu berkomitmen untuk berkontribusi dalam bidang pengembangan masyarakat dan tanggung jawab sosial.
Program Pemberdayaan Masyarakat yang telah dilakukan antara lain pembangunan gedung SMP Desa Karendan, kawasan terpadu penghijauan bibit tanaman keras & budidaya ikan di Desa Karendan,
Selain itu juga pembangunan peternakan ayam petelur dan keramba ikan di Desa Haragandang, pembangunan pengisian isi ulang air bersih di Desa Muara Pari, pembangunan empat buah jembatan Jalan Desa Rahaden, serta pengembangan objek wisata Desa Luwe Hulu.
Kegiatan Media Gathering ini dibuka oleh Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Perwakilan Kalimantan Sulawesi Wisnu Wardhana dan dihadiri oleh Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Barito Utara Gazali Montallatua, Manager Field Relations & Security Kalimantan Region Medco E&P Rivian Pragita, Lead Public Affair Blok Bangkanai Muhammad Idrus, Media Relations Medco E&P Danof Daniel, serta nara sumber Direktur Eksekutif Reforminer Institute Komaidi Notonegoro.(kia)
