SuaraDayak.com, MUARA TEWEH – Ketua Komisi II DPRD Barito Utara (Fraksi PDI Perjuangan), Taufik Nugraha, menyoroti transparansi dalam proses rekrutmen tenaga honorer di instansi Pemkab.
“Saya ingin mengingatkan agar ke depan tak ada lagi penerimaan tenaga honor yang tak sesuai aturan. Jika memang tak ada formasi, maka katakan tak. Jangan ada lagi praktik-praktik yang merugikan banyak orang,” kata Taufik Nugraha saat RDP dengan intansi mitra dan perwakilan honorer, Senin (10/2/2025).
Politikus PDI Perjuangan ini, menegaskan komitmennya terus memperjuangkan nasib tenaga honorer yang masih belum mendapatkan kepastian status kepegawaian.
Taufik juga sempat mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi tenaga honorer yang masih terkatung-katung dan meminta pemerintah daerah serta kementerian terkait untuk memberikan solusi konkret.
“Kami sudah berkali-kali ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kemenpan-RB, tetapi jawabannya selalu sama. Ini tidak bisa dibiarkan terus-menerus. Kami di DPRD akan tetap berjuang mengakomodir aspirasi tenaga honorer yang masih tercecer,” terang dia.
Ia menilai, rapat ini menjadi bukti bahwa DPRD Barito Utara terus berupaya mencari jalan keluar bagi tenaga honorer yang belum mendapatkan kepastian status.
Pihaknya berharap pemerintah daerah dan pusat dapat segera memberikan kebijakan yang berpihak kepada tenaga honorer agar tak ada lagi ketidakadilan dalam sistem kepegawaian.(Hendrik SA)
