Suaradayak.com, MUARA TEWEH – Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Barito Utara, Sunario, mengapresiasi hasil kerja Dinas Pendidikan, karena daerah ini menjadi penghasil guru penggerak terbanyak se-Kalimantan Tengah (Kalteng).
“Bukan hanya secara kuantitas tetapi juga secara kualitas, karena Pemkab Barito Utara memberikan kepercayaan pada program memberdayakan guru penggerak,” kata Sunario kepada Suaradayak.com, Rabu (22/5/2024).
Menurut Sunario, Barito Utara berhasil menempatkan 50 orang guru caoin tenaga penggerak pada tahapan-tahapan pendidikan calon guru penggerak angkatan ke-X.
Puluhan guru tenaha penggerak, sebut dia, meniliki kualitas dan kemampuan yang diakui oleh Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah maupun UPT (Unit Pelaksana Teknis) dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.
“Bahkan ada beberapa guru asal Kabupaten Barito Utara mendapatkan apresiasi dan pengakuan sebagai Duta Teknologi Kalteng, sehingga mengikuti magang di Thailand. Begitu juga saat ini SMPN 1 melaksanakan kaji tiru di Bali. Itu semua memenlbanggakan kita,”tukas politikus PDI Perjuangan ini.
Sunario mendapatlan informasi terakhir bahwa hasil penilaian
Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Kalteng tentang implementasi kurikulum merdeka, Barito Utara termasuk yang terbaik di Provinsi Kalteng.
Begitu pula, data yang dirilis oleh Balai Guru Penggerak (BGP) dan BPMP Provinsi Kalilteng, berkaita pencegahan bullying atau perundungan di sekolah, Kabupaten Barito Utara masik kriteria cukup bagus.
“Apalagi 100 persen SD dan SMP di Barito Utara sudah membentuk tim penanganan pencegahan kekerasan di lingkungan sekolah. Itu semua upaya yang sangat baik, visioner, dan progresif,”kata Sunario.(Rohman)