Suaradayak.com, MUARA TEWEH – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Barito Utara, siap membantu Satuan Kerja (Satker) Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) untuk memperbaiki Jembatan Sei Talino Kecil di Kecamatan Gunung Purei, Kabupaten Barito Utara.
Kadis PUPR Kabupaten Barito Utara, Muhammad Iman Topik, Sabtu (9/12/2023), menyampaikan pihaknya menyiapkan langkah-langkah penanganan sebagai berikut :
(1) Dinas PUPR Barito Utara sudah berkoordinasi dengan Lantas Polres Barito Utara dan Satker P2JN Direktorat Bina Marga Kementerian PUPR,
(2) Pihak Satker akan sesegera mungkin membangun jembatan darurat (jembatan bealy) guna penangganan kedarutan atas kerusakan Jembatan Sei Talino Kecil.
(3) Warga yang melintas dimohon agar lebih berhati-hati dan mengatur kecepatan.
(4) Muatan kendaran roda empat dan rida 10 yang melintasi jembatan bisa menyesuaikan beban angkut yang dibawa, mengingat status jembatan saat ini dalam status darurat.
(5) PUPR Barito Utara akan melakukan back-up penanganan bersama dengan Satker P2JN untuk mengatasi kedaruratan.
(6) Dimohon kerjasama semua pihak untuk menjaga dan menciptakan situasi aman dan kondusif.
“Demikian beberapa langkah koordinasi yang kami lakukan untuk bahan diketahui, ” jelas Topik kepada Suaradayak.com, Sabtu pagi.
Sekadar infiotmasi, Jembatan Sei Talino Kecil merupakan penghubung ruas Jalan Nasional atau Trans Kalimantan dari Muara Teweh-Malawaken-Benangin-Lampeong-Batas Kaltim. Jembatan ini rusak parah setelah dihantam trailer, Jumat (8/12/2023).
Diduga trailer yang sedang mengangkut ekscavator tak kuat menanjak, sehingga mundur dan menghantam jembatan tersebut.
Bagaimana persisnya kejadian di lapangan, sampai berita ini diturunkan belum ada rincian, karena tak ada keterangan apa pun dari otoritas terkait. Padahal jembatan tersebut aset negara, karena dibangun dari uang rakyat, bukan dari dana pribadi atau swasta.
